Laporan Praktikum Teknik Lab

PRAKTIKUM TEKNIK LABORATORIUM

ACARA I

Jenis Praktikum                       : Pengenalan Alat-alat Laboratorium Biologi

Hari / Tanggal                         : Jumat, 4 April 2014

Jam                                          : 09.00 – 10.30 Wita

Materi Pokok

Alat-alat laboratorium merupakan alat yang kita butuhkan dalam proses peneitian atau pun proses praktikum.

Tujuan Praktikum

Mahasiswa dapat menyebutkan dan mengetahui macam-macam alat. bahan dasar alat, volume, dan merek alat yang terdapat di laboratorium biologi.

Hasil Pengamatan:

No	Nama Alat	Spesifikasi			Keterangan
		Bahan Dasar	Volume	Merek
1.	Gelas kimia	Kaca	1000 ml	Schott duran West Germany	Masih bagus, jernih
2.	Gelas ukur	Kaca	25 ml	Iwaki Pyrex	Bagus, bagian mulut agak buram
3.	Tabung erlemeyer	Kaca	250 m	Schott Duran Made in Germany	Bagus, bening
4.	Batang pengaduk	kaca			Bagus yang ujungnya ada bulatan dan ukuran sedeng
5.	Gelas ukur	kaca	500 : 5	Western Germany	Masih bagus
6.	Pipet tetes	Kaca			Bagian ujung pecah dan ada zat kimia
7.	Ose bulat	Kaca, diujung ada kawat berbentuk bulat			Masih bagus untuk mengisolasi bakteri
8.	Gelas ukur	plastik	1000ml	Grean Leaf	Masih bagus
9.	Tabung reaksi	kaca	18 ml	Pyrex England	Masih bagus tapi kotor
10.	Objek gelas	Kaca	1 mm 1,2 mmthkks	Slides sail Brancat No.7101 made in China	Masih bagus, bening
11.	Coverglas	Kaca	24 mm	Assistant slides	Masih bagus
12.	Palet lion	Plastik			Masih bagus
13.	Kertas saring / filter paper	kertas	11,0 cm	Whatman Ltd maid stone england	Bersih
14.	Vol-pipet	Kaca	0,5-11 ml	Assistant	Bersih
15.	Klem labu	Besi dan kayu	-	Lokal	Masih bisa digunakan karena masih bagus.
16.	Tangkus	besi	-	Lokal	Masih bagus dan bisa digunakan.
17.	Gelas ukur	plastik	Flour 500 gr Sugar 600gr Liquid 600 ml Rise 500 gr	Lokal	Masih bagus dan dapat digunakan dengan baik karena keadaannya tidak buram dan kotor.
18.	Lumpung dan mortir	keramik	-	Lokal	Masih bagus
19.	Ose jarum	Pegangan terbuat dari kayu , ose dari besi	-	Lokal	Masih bagus dan masih bisa digunakan untuk praktikum.
20.	Ose bulat	Atasan terbuat dari besi paanjang, ujung bulat , pegangan dari stenless	-	Lokal	Masih bagus dan bisa digunakan untuk praktikum.
21.	Corong Kaca	kaca	90mm	Lokal	Masih bagus, masih bening dan terang
22.	Tabung reaksi	kaca	21ml	Schott duran	Masih bagus

Kesimpulan ;

            Berdasarkan pengenalan alat yang dilakukan di laboratorium Biologi UNMAS Denpasar, kami telah mengenal alat-alat yang ada didalam laboratorium dan telah memenuhi tujuan praktikum pengenalan alat di laboratorium Biologi UNMAS Denpasar.

PRAKTIKUM TEKNIK LABORATORIUM

ACARA II

Jenis Praktikum                       : Pengenalan Alat-alat Laboratorium  

Hari / Tanggal                         : Jumat, 2 Mei 2014

Jam                                          : 09.00 – 10.30 Wita

Materi Pokok

Alat-alat laboratorium merupakan alat yang kita butuhkan dalam proses peneitian atau pun proses praktikum.

Tujuan Praktikum

Mahasiswa dapat menyebutkan dan mengetahui macam-macam alat, bahan dasar alat, volume, dan merek alat yang terdapat di laboratorium biologi.

Hasil Pengamatan:

No	Nama Alat	Spesifikasi			Keterangan
		Bahan Dasar	Volume	Merek
1.	Sendok pengaduk	Cangkang kura-kura	-	Lokal	Dalam keadaan bagus.
2.	Pinset	Stanless	-	Krupp Stanless steel	Masih bagus dan masih baru, kegunaan untuk  menjepit suatu benda/bahan yg kecil agar tak tersentuh tanga
3.	Jarum penusuk	Stenless	-	Krupp stanless steel	Jrumnya agak bengkok
4.	Spatula	Cangkang kura-kura	-	Lokal	Masih bagus
5.	Bunsen	Baja	-	Lokal	Masih bagus
6.	Kasa asbes	Kawat dan asbes	-	Lokal	Kondisinya masih bagus , dan digunakan untuk alas pembakaran.
7.	Kaki tiga	Besi	-	Lokal	Keadaannya agak mengkarat dan digunakan untuk penyangga kasa asbes
8.	Rak tabung reaksi	Besi	-	Lokal	Masih bias digunakan tetapi ada sedikit karat di tepian rak.
9.	Skalpel biasa	Stenless	-	Marwa stenless	Masih bagus dan dapat digunakan dengan baik.
10.	Selang peniup	Stanless	-	Warma stenless	Untuk meniup air dan mengukur air dalam jumlah yang lebih sedikit, dan masih bagus. Keadaanya masih bagus.
11.	Skalpel bedah	Stanless	-	Warma stanless	Digunakan untuk membuka bagian tubuh yang lebih kecil yang tidak dapat dilakukan oleh pisau biasa.
12.	Thermometer	Kayu, dan air raksa	-	Hause hold wall	Masih bagus dan digunakan untuk mengukur suhu ruangan C° dan F°.
13.	Stopwatch	Stainless	-	Stato	Masih baru , digunakan untuk mengukur waktu yang di inginkan.
14.	Roli kontrol	Stailess	-	Trade Mark	Masih bagus
15.	Altimeter/barometer	Besi di dalemnya dan di bungkus sama plastik	-	YCM	Masih bagus, dan digunakan untuk mengukur ketinggian, dan barometer untuk menentukan tekanan udara pada suatu tempat.
16.	Hygrometer	Kuningan	-	OTA	Masih bagus dan digunakan untuk mengukur tingkat kelembaban relatif pada suatu tempat
17.	Light meter	Plastik	-	Az Instrument corp	Keadaannya masih bagus dan digunakan untuk mengukur panjang gelombang cahaya.
18.	Timbangan jongkok	Besi dan plastik	2610 gr	Ohaus	Keadaannya masih bagus dan digunakan untuk menimbang sesuatu yg lebih berat misalnya menimbang buah pisang, rumput dll keperluan praktikum.
19.	Timbangan neraca lima lengan	Besi dan plastik	311gr	Ohaus	Keadaannya masih bagus dan digunakan untuk menimbang bahan praktikum yang lebih kecil seperti ragi, tepung dll

SATU SET ALAT BEDAH
20.	Pisau pembedah	Stanless	-	Marwa Stanless	Untuk membedah dalam percobaan, masih bagus.
21.	Jarum bengkok	Stanless	-	Marwa Stanless	Masih bagus,
22.	Jarum lurus	Stanless	-	Marwa Stanless	Masih bagus
23.	Gunting melengkung	Stanless	-	Marwa Stanless	Masih bagus, untuk menggunting bagian yang lebih keras.
24.	Gunting lurus	Stanless	-	Marwa Stanless	Masih bagus, untuk menggunnting bagian yang lebih lunak.
25.	Lup	Kaca dan plastik	-	Marwa Stanless	Masih bagus.
26.	Kait / kail	Stanless	-	Marwa Stanless	Masih bagus, untuk mengkait/menahan bagian tubuh hewan agar mw diam untuk mempermudah dlam percobaan.
27.	Spatula	Stanless	-	Marwa Stanless	Masih bagus.
28.	Pinset	Stanless	-	Marwa Stanless	Masih bagus.

Kesimpulan ;

            Berdasarkan pengenalan alat yang dilakukan di laboratorium Biologi UNMAS Denpasar, kami telah mengenal alat-alat yang ada didalam laboratorium dan telah memenuhi tujuan praktikum pengenalan alat di laboratorium Biologi UNMAS Denpasar.

PRAKTIKUM TEKNIK LABORATORIUM

ACARA III

Kegiatan                 : Perbaikan/Perawatan Mikrskp       Nama : Dsk Pt Rini Andani

Tgl Kegiatan           : Jumat,  9 mei 2014                          NPM : 0974

Program Study       : Pendidikan Biologi                         SMT : VI Bangli

Materi Pokok

     Mikroskop merupakan salah satu alat penting dalam kegiatan praktikum biologi di sekolah. Mikroskop berfungsi untuk melihat benda-benda atau organisme yang berukuran sangat kecil Mikroskop Monokuler adalah salah satu jenis mikroskop yang menggunakan hanya satu lensa okuler.

    Tujuan Praktikum

 Tujuan dari diadakan praktikum ini adalah untuk mengenalkan bagian-bagian miskroskop (monokuler) kepada mahasiswa, sehinggan mahasiswa datat mengetahui fungsi, letak, dan bagian-bagian miskroskop.

Hasil Perawatan/Perbaikan :

No	Bagian Mikroskop	Fungsi	Keterangan
1.	Lensa Okuler	Memperbesar bayangan yang dihasilkan oleh lensa obyektif berkisar antara 4 hingga 25 kali.	Jumlah 1 buah dan pada lensa terdapat tulisan 10x yang merupakan pembesaran lensa okuler tersebut.
2.	Makrometer	Pengatur jarak antara objek yang diamati dengan lensa objektif dapat diatur sehingga diperoleh focus yang tepat dan mendapat bayangan yang sejelas-jelasnya.	Pengatur lensa kasar
3.	Tabung/Tubus	Menghubungkan lensa okuler dengan lensa obyektif	Pada tubus terdapat alat-alat optik, yaitu lensa okuler san lensa objektif dan memiliki panjang 160 mm
4.	Mikrometer	Pengatur jarak antara objek yang diamati dengan lensa objektif dapat diatur sehingga diperoleh focus yang tepat dan mendapat bayangan yang sejelas-jelasnya.	Pengatur lensa halus
5.	Revolver	Untuk mengubah pembesaran lensa objektif	Dapat diputar untuk mengubah lensa objektif yang diinginkan
6.	Lengan	Sebagai pegangan sewaktu mengambil atau memindahkan miskroskop	Jumlahnya 1 buah
7.	Lensa Objektif	Pembentukan bayangan pertama dan menentukan struktur serta bagian renik yang akan terlihat pada bayangan akhir serta berkemampuan untuk memperbesar bayangan obyek sehingga dapat memiliki nilai "apertura" yaitu suatu ukuran daya pisah suatu lensa obyektif yang akan menentukan daya pisah spesimen, sehingga mampu menunjukkan struktur renik yang berdekatan sebagai dua benda yang terpisah.	Jumlah lensa ada 3 buah yang mempunyai pembesaran yang berbeda-beda, yaitu 10x, 45x, dan 60x
8.	Panggung/Meja benda	Tempat meletakan preparat/slide yang akan diamati.	Mempunyai lubang pada bagian tengahnya
9.	Kondensor	Memfokuskan cahaya pada objek yang diamati, sehingga penerangan dapat diatur.	Posisi melekat di bawah panggung, sehingga kedudukannya dapat diatur sesuai dengan kebutuhaan. Posisi yang tepat adalah maksimal keatas.
10.	Roda engsel penggeser	Mengatur posisi miskroskop, yaitu posisi tegak, condong, atau posisi yang sesuai dengan kemauan peneliti/pengguna.	Dapat digerakan sesuai dengan yang diinginkan.
11.	Tombol pengatur kondensor	Mengatur kondensor	Dapat disesuaikan sehingga cahaya yang masuk dapat sesuai dengan keinginan
12.	Diafragma	Mengatur banyak sedikitnya cahaya yang diperlukan.	Terletak dibawah kondensor
13.	Klip (penjepit)	Menjepit preparat yang akan diamati, supaya preparat tidak mudah tergeser.	Terletak di atas panggung/meja dan ada 2 buah, yaitu kanan dan kiri.
14.	Cermin	Untuk mengumpulkan atau memantulkan cahaya, sehingga cahaya dapat masuk kedalam miskroskop atau tubus.	Cermin dapat diputar kesegala arah dan, terdiri dari : ·         Cermin datar → Dipakai bila cahaya matahari sebagai penerangan. ·         Cermin cekung→ Di pakai bila penerangan dari cahaya lampu/hari mendung.
15.	Dasar/Kaki	Landasan dari bagian-bagian miskroskop lainnya. Dengan ini miskroskop dapat berdiri dengan tegak dan siap dipakai.	Bennya seperti tapal kuda

Kesimpulan ;

Dari hasil pengamatan maka dapat diambil kesimpulan yaitu sebagai berikut :

a.       Mikroskop adalah alat yang digunakan untuk melihat benda yang berukuran mikroskopik yang tidak dapat dilihat dengan kasat mata.

b.       Sifat bayangan yang dihasilkan mikroskop adalah maya, terbalik, dan diperbesar.

c.       Serta bagian-bagian mikroskop

PRAKTIKUM TEKNIK LABORATORIUM

ACARA IV

Jenis Praktikum                       : Membuat Preparat Permanan dari Sayap Insekta 

Hari / Tanggal                         : Jumat, 6 Juni 2014

Jam                                          : 09.00 – 10.30 Wita

Bahan dan Alat

Bahan dan alat yang digunakan dalam pembuatan preparat ini adalah sebagai berikut :

1.      Mikroskop

2.      Objek gelas dan cover gelas

3.      Sayap insekta ( Insekta yang kecil seperti lalat rumah, lalat buah, nyamuk, wereng, tawon, kumbang,dll)

4.      Xylol

5.      Kanada Balsem

6.      Gelas arloji ( cawan petri) dan pinset.

Prosedur

Adapun langkah-langkah yang harus diikuti dalam pembuatan preparat permanen sayap insekta ini adalah sebagai berikut :

1.      Masukkan sayap insekta yang sudah dilepas kedalam xylol yang terdapat dalam gelas arloji ( cawan petri) dan tunggu beberapa saat.

2.      Angkalah sayap tersebut dari dalam xylol dengan pinset dan tunggu xylolnya sampai tuntas.

3.      Letakkan sayap tersebut diatas objek gelas yang bersih.

4.      Setelah xylolnya sedikit menguap, rekatlah dengan kanada balsam dengan cara:

-          Teteskan kanada balsam secukupnya pada benda atau bahan, kemudian tutup dengan cover gelas.

-          Atau kanada balsam dapat diteteskan diatas cover gelas dan kemudian ditutupkan keatas objek gelas, dengan cara membelikan cover gelas tersebut.

5.      Bila ada gelembung-gelembung udara tekanlah cover gelas dengan menggunakan jarum/jari sampai gelembung tersebut terdorong ketepi dan hilang. Usahakan cover glas tidak pecah.

6.      Keringkanlah preparat yang sudah kering tersebut. Dalam pengeringan ini preparat harus dalam keadaan mendatar supaya cover glasnya tidak tergeser. Lama pengeringan selama 1 minggu.

7.      Setelah preparat kering bersihkan menggunakan silet dan jangan menyentuh kanada balsam yang terdapat dibawah cover glas. Akhirnya pergunakanlah lap halus/kapas yang telah dibasahi dengan xylol dan bersihkan dan usapkan dan jangan mengenai kanada balsam dibawah cover glas.

8.      Berikan label (nama) pada preparat yang sudah bersih.

-          Label :

a.       Dari kertas putih

b.      Biasanya berukuran 2,5x2,5 cm dengan garis tepi hitam atau biru.

c.       Isi tulisan ( nama objek, macamnya, macam zat warna yang digunakan)

d.      Label diletakkan disebeh kiri pada preparat

e.       Demikian juga pembuatan label pada preparat lain.

Dalam pembuatan preparat insekta ini proses yang dilakukan hanya clearing (membuat transparan) dan mounting (merekat). Namum dmikian pada umumnya pembuatan preparat yang lain membutuhkan proses-proses selain clearing dan mounting

Hasil Praktikum

NO	Sayap Depan Semut	Sayap Belakang Semut
1.